Jakarta, PendidikanIslam.id – Tidak lama lagi pendirian Universitas Islam Internasional Indonesia akan segera terwujud. Pendirian universitas yang akan menjadi sarana penyebaran Islam moderat ke dunia ini didukung sepenuhnya oleh Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
“Rencana pendirian Universitas Islam Internasional Indonesia ini telah mendapatkan dukungan dari RI-1 dan RI-2. Mudah-mudahan tahun ini sudah bisa di-launching,” kata Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kamaruddin Amin dalam kegiatan sarasehan nasional guru dan pengawas PAI di Jakarta, Senin (13/6).
Menurut Kamaruddin, Universitas Islam Internasional Indonesia ini akan menjadi bagian dari diplomasi Indonesia di bidang pendidikan dan kebudayaan. Universitas ini kan menjadi sarana untuk mempromosikan Islam moderat ke seluruh dunia.
“Kita berharap Indonesia menjadi destinasi untuk pendidikan Islam seluruh dunia. Target dari universitas ini paling tidak 75 persen adalah mahasiswa asing,” tambahnya.
Pekan kemarin perwakilan dari lima kementerian bersama utusan sekretariat negara, kantor kepresidenan, dan sekretariat wapres telah menggodok draft rancangan Peraturan Presiden tentang pendirian Universitas Islam Internasional Indonesia atau disingkat UIII. Kelima kementerian itu adalah Kementerian Agama, Keuangan, Hukum dan HAM, PAN dan RB, serta Ristek dan Dikti.
Pembahasan draft rancangan Perpres diadakan di Gedung Kemenag, Jakarta, Jumat (10/6) malam lalu. Langkah ini merupakan tindaklanjut dari pertemuan dua hari sebelumnya (Rabu, 08/06) di Istana Wapres yang dipimpin langsung Wapres Jusuf Kalla dan diikuti 5 menteri beserta para pejabat eselon I terkait.
UIII diharapkan dapat berperan aktif dalam pengembangan peradaban Islam dunia yang damai, ramah, demokratis dan berkeadilan. (Khoirul Anam)
No comments:
Post a Comment